Cara Merawat Sepeda Motor Tetap Awet Dan Prima ? Lakukan 7 Hal Berikut Ini

Cara merawat sepeda motor tetap awet dan prima - Di indonesia siapa yang tidak tahu kendaraan roda dua yang biasa kita sebut dengan sepeda motor. Kendaraan jenis ini sangat mendominasi dijalanan, hal ini karena harganya juga bisa dibilang lebih terjangkau apabila jika dibandingkan dengan kendaraan roda dua atau mobil.

Selain itu, sepeda motor juga terbilang sangatlah praktis dan lebih mudah dibawa kemana-mana. Seiring dengan berkembangnya teknologi yang semakin maju, kini sepeda motor telah banyak dibekali dan dilengkapi dengan mesin dan berbagai fitur yang lebih canggih.

Semakin banyak fitur yang ditanamkan pada sebuah sepeda motor, maka tentunya kita juga harus memperhatikan dengan maksimal kondisi motor dan selalu melakukan perawatan agar tetap prima saat dikendarai dan mengurangi biaya perbaikan saat terjadi reparasi.

Cara Merawat Sepeda Motor Tetap Awet Dan Prima

Cara perawatan sepeda motor

Dibawah ini terdapat beberapa cara perawatan sepeda motor yang perlu anda ketahui agar kondisi motor yang dimiliki selalu prima, awet dan pastinya.

1. Untuk anda yang baru membeli sepeda motor, manfaatkanlah perawatan berkala secara gratis yang diberikan oleh dealer. Biasanya motor kita akan diberi oli gratis pada service pertama, kemudian 3 kali servis gratis namun tidak dengan olinya.

Hal ini bertujuan bukan hanya mengenai bonus saja, namun bukan tidak mungkin terjadi kesalahan saat perakitan sepeda motor kita. Maka dari itu dilakukan pengecekan agar memastikan tidak terjadi kesalahan.

2. Lakukan pergantian oli secara tepat, biasanya dilakukan apabila sudah menempuh jarak 1000 km atau selama 2 bulan tergantung seberapa jauh dan sering motor yang anda gunakan. Oli yang sudah terlalu lama akan menjadi encer sehingga berpengaruh pada performa mesin anda.

Standard kekentalan oli adalah SAE, akan tetapi tidak perlu khawatir untuk masalah itu karena sekarang oli yang dijual dipasaran sudah standard dengan iklim yang ada di negara kita Indonesia.

3. Hilangkan kebiasaan melakukan gas spontan atau menggeber gas motor anda. Hal ini akan membuat keausan pada rantai atau vanbelt tergantung jenis motor yang digunakan.


Selain itu juga berpengaruh pada katup bahan bakar, kopling, piston dan juga stang piston terlebih motor dengan teknologi mesin 4 langkah. Motor dengan mesin 4 langkah tentunya jauh lebih rumit pada bagian sistem bahan bakar dan inilah yang sering menjadi masalah.

4. Rutinlah melakukan tune up pada motor anda, karena hal ini sangat penting untuk mengetahui kemungkinan terjadi adanya komponen-komponen yang rusak atau aus. Setelan mesin juga bisa berubah akibat beberapa keausan pada komponen mesin tertentu.

Debu dan kotoran juga dapat mengendap dan pastinya berpengaruh pada komponen-komponen motor anda. Dengan tune up maka akan sekaligus dibersihkan, sehingga lakukan tune up pada bengkel resmi sesuai dengan jenis dan tipe motor anda.

5. Jagalah kebersihan motor, terutama pada bagian rangka dan bagian yang mudah berkarat. Cucilah motor sesegera mungkin setelah pemakaian terlebih pada saat musim hujan, hal tersebut agar bodi dan rangka lebih awet dan terhindar dari karat yang membuat kerangka motor keropos.

6. Sebelum dipakai, panaskan mesin terlebih dahulu agar oli menyebar secara menyeluruh ke semua bagian mesin. Panaskan motor apabila 8 jam lebih tidah digunakan, hal ini dilakukan karena oli akan kembali turun dan tidak merata ke seluruh mesin.

7. Sebagian motor sudah dilengkapi dengan pendingin atau water cooled untuk menjaga suhu mesin saat berpergian jarak jauh tetap stabil dan tidak terjadi panas yang berlebihan (overheat). Untuk motor yang tidak menggunakan pendingin, sebaiknya berhentilah sesaat untuk menurunkan suhu mesin motor anda dan juga agar menghindari terjadinya overheat pada mesin.

Demikian beberapa hal yang dilakukan agar sepeda motor anda tetap awet dan tetap prima, Semoga memberikan manfaat untuk kita semua dan menjadi informasi yang dapat dijadikan sebagai referensi dalam mengetahui cara merawat sepeda motor tetap awet dan prima. (Writer : Ochen)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel