4 Kesalahan Saat Memilih Asuransi Jiwa Di Indonesia

Asuransi jiwa di Indonesia - Apakah anda sedang berencana untuk membeli asuransi jiwa, jika anda adalah tulang punggung keluarga maka ini adalah langkah yang baik untuk anda lakukan. Karena memiliki asuransi jiwa menjadi salah satu hal yang baik untuk mengantisipasi kemungkinan resiko finansial yang untuk keluarga, sehingga memiliki asuransi jiwa sebenarnya akan sangat membantu anda untuk kedepan nantinya.

Hanya saja pada saat anda akan memutuskan untuk membeli asuransi jiwa, anda harus menjadi orang yang cermat. Dengan demikian anda tidak akan terjebak oleh pembelian produk yang kurang tepat, hal tersebut karena sangat sering terjadi seseorang membeli asuransi jiwa, namun tidak sesuai saat mereka melakukan klaim.

4 Kesalahan Saat Memilih Asuransi Jiwa Di Indonesia

Hal yang harus diketahui agar tidak salah memilih asuransi jiwa

Untuk itu, jika anda berencana untuk membeli asuransi jiwa, ada baiknya untuk anda mempertimbangkan empat kesalahan yang sering dialami saat anda akan memilih asuransi jiwa di Indonesia. Apa saja kesalahan-kesalahan tersebut, simak penjelasannya sebagai berikut dibawah ini.

Anda tidak mengetahui jumlah uang pertanggungan

Ada banyak sekali orang yang hanya sekedar membeli asuransi jiwa tanpa mereka menghitung berapa uang yang dipertanggungkan. Dan akhirnya ketika terjadi masalah, uang pertanggungan yang cair akhirnya tidak bisa menutupi kebutuhan. Untuk itu, ada baiknya anda mengetahui terlebih dahulu berapa kebutuhan uang pertanggungan yang disiapkan oleh asuransi jiwa.

Sehingga anda nantinya akan menemukan produk yang tepat untuk diri anda. Dan cara yang anda lakukan untuk mengetahui kebutuhan uang pertanggungan adalah dengan menghitung dengan metode pendekatan Human life value.

Selalu menganggap asuransi adalah investasi

Satu hal yang menjadi wajib untuk anda ketahui adalah mengenai biaya. Asuransi sebenarnya bukan mengenai investasi dengan biaya imbal yang besar. Namun asuransi adalah biaya dari prinsip asuransi dengan skema mengalihkan resiko seseorang pada pihak ketiga yang ditanggung oleh perusahaan asuransi.


Perusahaan asuransi sendiri biasanya akan membayarkan sejumlah kompensasi jika terjadi resiko oleh mereka yang memiliki polis. Dan pemegang polis sendiri harus membayar sejumlah premi dalam kurun waktu yang cukup lama sebelumnya. Dengan cara ini asuransi jiwa akan meringankan beban finansial dari anggota keluarga yang tertinggal. Ada banyak orang yang beranggapan salah jika asuransi ini adalah produk investasi yang menggiring anda memilih produk asuransi yang salah sasaran.

Salah dalam menetapkan tertanggung dalam polis asuransi

Dalam polis asuransi, tertanggung merupakan mereka yang ditanggung mengalami resiko jiwa oleh perusahaan asuransi. Sehingga, saat si tertanggung mengalami resiko atau terjadi sesuatu, maka perusahan asuransi kemudian akan membayar sejumlah uang yang dipertanggungkan untuk ahli waris. Yang menjadi pertanyaan siapa yang menjadi tertanggung. Dan sesuai dengan tujuan pembelian maka mereka yang tertanggung asuransi jiwa adalah mereka yang menjadi tulang punggung keluarga.

Asal membeli asuransi

Biasanya saat anda akan membeli asuransi jiwa, perusahaan asuransi juga akan memberikan penawaran lain. Dan ada baiknya tidak asal memilih asuransi jiwa di indonesia serta pendukung lainnya tanpa anda menghitung jumlah kebutuhan anda. Karena ini akan membebani kebutuhan anda, yang akhirnya akan membuat resiko anda tidak mampu mengantisipasi membayar premi secara rutin.


Itulah beberapa kesalahan saat memilih asuransi jiwa di indonesia, semoga bermanfaat untuk anda dan bisa menjadi referensi informasi yang sangat berguna bagi anda dalam mengetahui apa saja kesalahan-kesalahan yang sering kali terjadi saat memilih produk asuransi jiwa.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel